Sunday 23 August 2015

ASUHAN KEPERAWATAN RHEMATOID ARTRITIS

ASUHAN KEPERAWATAN
 RHEMATOID ARTRITIS
Edited By.Muhammad Imron, S.Kep,Ns






PENGKAJIAN
I.       BIODATA
  1. IDENTITAS PASIEN
Nama                           :    Ny, W
Umur                              : 60 th           
Jenis Kelamin              :    Perempuan                         
Pendidikan                     :    SLTP                                                       
Pekerjaan                     :    Wiraswasta
Agama                         :    Budha
Suku / Bangsa              :    Cina / Indonesia
Status Perkawinan        :    Kawin
Alamat                         :    Jl, Guntung paikat. No 05  RT 29  RW V Banjarbaru
Tgl Masuk RS              :    26 – 4 - 2001         
Tgl Pengkajian             :    28 -  4 - 2001
Nomor Register RS      :    76 18 36 / 7295
Diagnosa Medis           :    Rhematoid Artritis

B.     IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
Nama                           :    Tn, M
Umur                           :    63 th
Jenis Kelamin              :    Laki-laki
Pendidikan                   :    SLTP
Pekerjaan                     :    Wiraswasta
Agama                         :    Budha
Hubungan Dgn Pasien :    Suami pasien

 
 
II.  RIWAYAT PENYAKIT  
A.     Keluhan Utama
Bengkak pada daerah patela dextra, berwarna kemerahan disertai dengan rasa nyeri, sehingga kaki kanan tidak bisa digerakkan


  1. Riwayat Penyakit Sekarang
Bengkak pada daerah lutut / patela dextra sejak ± 1 minggu yang lalu, berwarna kemerahan disertai rasa nyeri, kaki kanan tidak bisa digerakan, pasien juga mengeluh pusing  karena kurang tidur.



  1. Riwayat Penyakit Terdahulu
Pasien menderita penyakit ini sejak ± 2 th yang lalu tapi tidak pernah separah seperti sekarang, hanya rasa nyeri pada kedua belah tungkai pada pagi hari setelah bangun tidur, pasien sering berobat ke puskesmas untuk mengobati penyakitny

III. PEMERIKSAAN FISIK
  1. Keadaan Umum
Kesadaran     :  komposmentis             Temp    :   37,2 ° C         Pols   :  88 x / mt      
TD                 : 110 / 90 mmhg                         Resp    :    28 x / mt

  1. Kulit
Warna kulit agak kemerah-merahan bekas alergi obat ± 2 bln yang lalu, elastisitas baik , turgor kulit lembab.

  1. Kepala
Kulit kepala bersih, tidak terdapat  ketombe. Distribusi rambut tipis dan tidak merata.

  1. Penglihatan
Pasien menggunakan alat bantu kaca mata, letak mata simetris, konjungtiva tampak pucat kemerah-merahan. 

  1. Penciuman dan Hidung
Letak hidung simetris, tidak terdapat kotoran / serumen pada lubang telinga.
            Fungsi pendengaran tidak ada gangguan.
           
F.   Pendengaran dan Telinga
            Lubang telinga bersih, tidak terdapat kotoran / serumen. Tidak ada gejala peradangan.
            Fungsi pendengaran  tidak ada gangguan
             
      G.   Mulut
            Bentuk bibir atas – bawah simetris, tidak  ada  kelainan  bentuk.  Lidah  agak  kotor, dan      tercium  bau mulut. Kebersihan gigi kurang terawat tampak  adanya plak pada sela gigi.

  1. Leher
Dapat digerakan fleksi dan ekstensi, tidak ditemukan peningkatan JVP.

  1. Dada / Pernafasan / Sirkulasi
Tidak terdapat gangguan pernafasan  & fungsi paru bekerja normal.
           
  1. Sistem Reproduksi
Pasien sudah mengalami  aminorhoe pada usia 55 th dan belum mempunyai anak.

  1. Ekstremitas Atas dan Bawah
Ekstremitas atas berfungsi normal dan tidak ada gangguan. Pada esktremitas bawah bagian kanan tidak bisa degerakkan karena adanya pembengkakan.

               

IV.  KEBUTUHAN FISIK, PSIKOLOGIS, SOSIAL DAN SPIRITUAL
  1. Aktivitas dan Istirahat
Waktu sehat ; aktivitas sehari – hari pasien berjualan telur di pasar Banjarbaru sedari pagi hingga petang. Jarang tidur siang karena seluruh waktu dihabiskan di toko.
Selama sakit ;   aktivitas berjualan terganggu dan hanya berdiam diri dirumah. Pasien juga mengeluh susah tidur baik pada siang maupun malam hari.
           

  1. Personal Hygiene.
Waktu sehat ; pola mandi 2 x sehari pagi dan sore hari, gosok gigi 2 x sehari
Selama sakit ; pola mandi jarang, kadang  sampai 2 hari sekali. Gosok gigi 1 x sehari.

  1. Nutrisi
Waktu sehat ; pola makan 3 x sehari, dengan diet rendah lemak dan kolesterol
Selama sakit ; nafsu makan menurun, porsi makan sedikit hanya 1/3 saja yang dihabiskan
  1. Eliminasi
Waktu sehat ; pola BAB 1 x sehari biasanya pada pagi hari.pola BAK 4-6 x sehari.
Selama sakit ; pola BAB jarang, kadang – kadang sampai 2 hari sekali, sedangkan pola BAK tidak ada gangguan.

  1. Sexualitas
Tidak dikaji.

  1. Psikososial
Selama di rumah sakit pasien mudah bersosialisasi dengan perawat dan keluarga pasien lain disekitar kamar pasien.

  1. Spiritual
Pasien terlihat tenang dan tabah menghadapi penyakitnya, dan ia yakin kepada Tuhan Sang Budha yang akan membantu penyembuhannya.


V.     PROSEDUR DIAGNOSTIK DAN PENGOBATAN
  1. Laboratorium

NO
Hari / tgl
Jenis pemeriksaan
Hasil pemeriksaan
01.
Jum’at
27-4-2001
¨       Hemoglobin
¨       Albumin
¨       LED
¨       Gula darah sewaktu
¨       Cholesterol
¨       SGOT
¨       SGPT
¨       Creatinin
¨       Uric Acid
¨       Trigeliserida
¨       Urien lengkap
¨       13,0   gr %
¨       6900 / mm³
¨       90  mm / jam
¨       113,2 mg / 100 ml
¨       250,5 mg / 100 ml
¨       26,16  u/l
¨       32,12  u/l
¨       1,6     mg / 100 ml
¨       6,2     mg / 100 ml
¨       265,4 mg / 100 ml
¨       E (-) R (+) Uro (-) Bill (-)
Leo (+) 1-2 /lp   Eri (-)
Epi (+) Sill (-) Kris (-) 


  1. Rongent
Tidak terdapat bekas fraktur atau disposisi letak patela.

  1. EKG                            :  -


  1. Pemeriksaan Lain ( EEG, USG, CT Scan, dll )


E.   Pengobatan
      28 – 4 – 2001  :           Infus RL 10 tts/mt
                                          Sinova        2 x 1 tab
                                          Puricemia   1 x 1 tab

      01 – 5 – 2001  :           Inj Broadced 1 x 1 gr selama 5 hari
                                          Nomed tab    2 x 1 tab.                      




           
















     


           













ANALISA DATA

Data Subyektif dan Obyektif

Etiologi

Masalah
1.      Data subyektif
¨       Paien mengeluh adanya rasa nyeri pada daerah tungkai

      Data obyektif
¨       Tampak adanya pembengkakan pada sekitar lutut disertai warna kemerahan ( peradangan )
 
2.   Data subyektif.  
¨       Pasien mengeluh kesulitan dalam beristirahat dan  tidur
¨       Pasien mengeluh rasa pusing.

      Data obyektif
¨       Konjungtiva berwarna kemerah- merahan
¨       Keadaan umum tampak pucat.


3.   Data subyektif     
¨       Pasien mengeluh tidak bisa beraktifitas

      Data obyektif
¨       Pasien dibantu oleh keluarga dalam beraktivitas.


Adanya imflamasi pada daerah lutut atau tungkai







Adanya rasa nyeri sehingga mengganggu rasa nyaman dan terjadi gangguan istirahat.






Adanya imflamasi

Gangguan rasa nyaman nyeri








Gangguan pola istirahat dan tidur pada malam hari









Gangguan pola aktivitas dan keterbatasan gerak



NO
HARI
TGL
JAM
DIAGNOSA KEPERAWATAN

PERENCANAAN

 

       IMPLEMENTASI

TUJUAN
INTERVENSI
RASIONALISASI
1
28-4-2001
Gangguan rasa nyaman nyeri berhubungan dengan distensi jaringan oleh akumulasi cairan ditandai dengan keterbatasan aktivitas





Pasien dapat mengendalikan nyeri dan terlihat rileks, dapat beristirahat & berpartisipasi dalam aktivitas sesuai dengan kemampuan
¨       Kaji faktor ² yang mempercepat rasa nyeri dan tanda ² sakit non verbal


¨       Tinggikan linen tempat tidur sesuai kebutuhan



¨       Motivasi untuk sering mengubah posisi tidur



¨       Kompres hangat pada daerah sendi yang sakit sesering mungkin
¨       Membantu dalam menentukan kebutuhan manajemen nyeri  & keefektifan program

¨       Peninggian linen tempat tidur dapat menurunkan tekanan pada sendi yang terimflamasi.

¨       Mencegah terjadinya kelelahan umum dan kekakuan sendi & mengurangi rasa sakit pada daerah sendi

¨       Panas meningkatkan relaksasi otot dan mobilitas, mengurangi rasa sakit dan mengurangi kekakuan sendi.
¨       Observasi keadaan umum pasien, dan memberikan ROM  ditempat tidur



¨       Meninggikan  daerah lutut dengan memberikan 2 biji bantal.



¨       Membantu pasien untuk bergerak ditempat tidur dengan menyokong sendi yang sakit. 


¨       Memberikan kompres hangat pada daerah sendi yang sakit.

















CATATAN  PERKEMBANGAN


NO

HARI / TGL / JAM
NO DX KEPERAWATAN

PERKEMBANGAN

TTD


1.


30-4-2001


Diagnosa No 1


S  :   Pasien mengatakan rasa
        Nyeri mulai berkurang.

O :   warna  kemerahan   pada
        Lutut mulai berkurang.

A :   Masalah    mulai    dapat
        Teratasi

P :    Lanjutkan  kolaboasi dg
        Dokter  dlm pemberian
         Therapy lanjutan . 









0 comments

Post a Comment